LAYARSULTRA.COM, KONSEL – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang ke-28, semestinya digelar di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), namun bakal dilaksanakan secara virtual pada tanggal 21 hingga 25 September mendatang.
Hal itu telah menjadi pertimbangan pihak penyelenggara, mengingat situasi saat ini yang masih berada dalam keadaan pandemi Covid-19, sehingga dilakukan perubahan dan pelaksanaannya secara virtual, dimana para peserta cukup tampil atau mengikuti lomba di daerahnya masing-masing.
Demi menyambut penyelenggaran MTQ secara virtual, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konsel melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) melakukan persiapan secara matang untuk suksesi dalam menghadapi event keagamaan tahunan itu, salah satunya dengan melakukan pelatihan (training) kepada 54 peserta lomba.
Pelatihan tersebut terpusat bagi kafilah peserta MTQ yang digelar selama 3 hari, dimulai dari tanggal 18 sampai dengan 20 September 2020, bertempat di Green Potoro Hotel, Kelurahan Potoro, Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konsel, Sultra.
Pelatihan bagi para peserta yang akan tampil secara virtual pada MTQ Tingkat Provinsi tersebut dipandu oleh para pemateri yang berpengalaman dan profesional dibidang lomba MTQ Tingkat Provinsi, diantaranya KH. Mursyiddin, H. Zainuddin MZ., dan H. Hasdin Haz, Lc.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Konawe Selatan (Kabag Kesra Setda Konsel), Hamlin S Ode Maka yang didampingi oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kemenag Konsel, Abdul Hafid, saat ditemui di sela-sela pelatihan tersebut mengatakan bahwa sebanyak 54 orang yang akan menjadi peserta lomba dari Konsel mengikuti kegiatan TC (Training Center).
“Dalam rangka menghadapi dan memantapkan lomba MTQ ini, kita awali dengan kegiatan TC (Training Center) bagi 54 peserta yang didalamnya termasuk peserta cadangan,” ungkapnya, Sabtu (19/9/2020).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kegiatan pelatihan itu bertujuan untuk membekali dan mengasah kembali kesiapan dan kemampuan para peserta, yang sebelumnya sempat vakum akibat dampak pandemi Covid-19 yang sedang melanda hampir semua daerah.
“Selain kegiatan TC, demi pencegahan penularan Covid-19, seluruh peserta dan panitia penyelenggara kegiatan dilakukan rapid test dan pemeriksaan medical check up untuk memantau kondisi kesehatan tubuh,” sebut Hamlin.
“Ini penting agar tidak tercipta cluster baru dan kesehatan peserta dapat terjamin, sehingga mereka dapat mengikuti lomba dengan baik dan lebih memaksimalkan potensinya dengan harapan kita bisa menjadi juara pada MTQ Tingkat Provinsi ini,” tambahnya.
Hamlin mengungkapkan bahwa hal itu telah sesuai dengan keinginan yang disampaikan oleh Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga, ST.MM., pada beberapa kesempatan saat Kabupaten Konsel ditunjuk sebagai tuan rumah sebelum adanya wabah Covid-19.
“Ditargetkan untuk kafilah asal Kabupaten Konsel harus dapat meraih prestasi tertinggi dengan prinsip ‘Sukses Acara, Sukses Administrasi dan Sukses Prestasi’. Oleh karena itu, kafilah Kabupaten Konsel akan mengikuti semua cabang lomba yang akan dipertandingkan pada MTQ tersebut,” tuturnya.
Adapun jenis-jenis lomba yang akan dipertandingkan pada MTQ Tingkat Provinsi ke-28 tersebut, diantaranya yakni lomba Tilawah, Karya Tulis Ilmiah, Seni Kaligrafi, Fahmil dan Syahril Qur’an, Seni Baca serta Hafalan Al Qur’an.
808
BACA JUGA :
