Jalin Sinergi untuk Mendukung Tugasnya, Plh Bupati Koltim Gelar Pertemuan dengan Insan Pers

Plh Bupati Koltim (tengah) didampingi Kadis Kominfo (kiri) dan Asisten III (kanan)

LAYARSULTRA.COM, Koltim – Guna membangun sinergitas untuk mendukung kelancaran dalam mengemban tugas barunya, Pelaksana Harian (Plh) Bupati Kolaka Timur (Koltim) H. Belli Harli Tombili yang baru saja dilantik oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara beberapa hari yang lalu, menggelar silaturahmi bersama insan pers yang ada di Kabupaten Koltim.

Pertemuan tersebut digelar di Kantor Bupati, Senin (11/10/2021). Turut mendampingi Plh Bupati yakni Kepala Dinas Kominfo Koltim I Nyoman Abdi, Asisten III La Ode Ishak, Staf Ahli Herman, sejumlah kepala bagian serta dihadiri oleh sekitar 24 insan pers.

Kepala Dinas Kominfo Koltim dalam mengawali pertemuan tersebut berharap kepada para insan pers yang ada di Kabupaten Kolaka Timur untuk bersama-sama sinergi mendukung tugas-tugas yang diemban oleh Plh Bupati dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Koltim.

Foto bersama Plh Bupati dan insan pers

“Saya harapkan para insan pers di Koltim melalui ajang silaturahmi kali ini, mari kita saling sinergi untuk bersama-sama membangun Koltim dan mendukung tugas dari bapak Plh Bupati di Kabupaten Koltim ini,” harapnya.

Sementara itu, Plh Bupati H. Belli Harli Tombili dalam kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa hubungan dirinya dengan awak media sejak dulu sudah cukup dekat karena sering bersinggungan dengan media sewaktu ditugaskan sebagai Kepala Sub Bagian Protokoler di Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra).

Plh Bupati Koltim menganggap bahwa pers menjadi salah satu komponen yang penting dalam suatu pemerintahan dan pembangunan, sehingga dibutuhkan sinergi untuk memperlancar proses pembangunan di suatu daerah.

“Sedapat mungkin kita harus bersinergi antara pemerintah dengan insan pers agar proses pembangunan dan pemerintahan dapat berjalan dengan baik, karena pers berfungsi sebagai lembaga penyeimbang yang harus melakukan cek and balance dalam tugasnya,” ucap pria kelahiran 4 Januari 1980 ini.

Baca Juga :  Tinggal di Rumah yang Hampir Ambruk, Lansia di Koltim Ini Butuh Uluran Tangan

Dalam kesempatan tersebut, H. Belli mengatakan bahwa ia tidak menyangka akan mendapat tugas tambahan sebagai Plh Bupati sekaligus sebagai Pejabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Koltim.

“Saya sudah satu tahun menjabat sebagai Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setprov Sultra. Dan tidak menyangka akan ditunjuk sebagai Pj Sekda sekaligus Plh Bupati Koltim oleh bapak Gubernur Sultra. Bahkan waktu itu saya masih berada di Papua untuk memberikan semangat kepada atlet yang bertanding di PON XX Papua, tiba-tiba saya mendapat info penting dari bapak Gubernur untuk segera pulang ke Kendari, dan setiba di Kendari saya langsung dilantik untuk menjalankan tugas di Koltim,” ungkap mantan dosen STIE 66 Kendari ini.

“Setelah dilantik, saya langsung diperintahkan oleh bapak Wakil Gubernur untuk segera melakukan konsolidasi dengan pimpinan OPD, Forkopimda, tokoh masyarakat, dan juga termasuk kepada rekan-rekan pers yang ada di Kabupaten Kolaka Timur ini,” sambungnya.

Dan ditengah situasi Kabupaten Koltim yang saat ini sedang mengalami kekosongan pemimpin, Plh Bupati mengajak kepada para insan pers untuk memberikan informasi yang positif di tengah masyarakat agar tetap terjaga situasi yang terkendali.

“Saya yakin teman-teman media ini tidak ingin melihat kampungnya sendiri rusak. Pasti selalu dalam kerangka ingin bersama-sama membangun daerahnya. Sehingga harus saling mengingatkan jika ada kekeliruan. Dan saya harapkan kepada pimpinan OPD dan semua pihak agar tidak alergi dengan wartawan serta saya menginginkan tidak ada lagi perbedaan antara media satu dengan media lainnya, mari kita sama-sama saling sinergi untuk membangun daerah Koltim ini,” harapnya.

Baca Juga :  Kasus Penganiayaan dan Pemerkosaan Jadi Kasus Tertinggi di Wilayah Hukum Polres Konsel Sepanjang Tahun 2021

“Dan langkah awal saya setelah konsolidasi yakni melakukan percepatan terhadap Sekda definitif meskipun masih terdapat sedikit kendala namun kami tetap berkonsultasi dengan Pemerintah Provinsi Sultra dan Kementerian Dalam Negeri dalam rangka mencari solusi terhadap kebuntuan yang ada di Koltim ini. Karena memang baru kali ini terjadi di Indonesia yang mengalami kekosongan mulai Bupati, Wakil Bupati dan Sekda,” tutupnya.

(Redaksi/Agus) 645

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *