Badan Pimpinan ISMEI Apresiasi BEM FEB UHO Sukses Gelar Kongres ISMEI ke-XV

Pembukaan Kongres ISMEI ke-XV oleh Gubernur Sultra. (foto : ist)

LAYARSULTRA.COM, KENDARI – Fakultas Ekonomi Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), sukses menyelenggarakan Kongres Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Indonesia (ISMEI) ke- XV, dilaksanakan mulai tanggal 10 hingga 13 Desember 2021.

Kongres ISMEI ini sendiri diselenggarakan dalam rangka untuk memilih nahkoda-nahkoda baru yang akan memimpin ISMEI selama 2 tahun sampai dengan tahun 2023.

Secara demokrasi, peserta kongres menetapkan Badan Pimpinan ISMEI diantaranya dari UIN Antasari Banjarmasin, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Lampung, Universitas Haluleo Kendari dan Universitas Islam Indonesia Jogjakarta.

Sementara untuk formasi BPK ISMEI dipercayakan kepada UKIP Makassar, Universitas Pattimura Ambon, Universitas Perjuangan Tasikmalaya, Universitas Jambi, Unikama Malang, Untirta Banten, dan Universitas Juanda Bogor.

Salah satu Badan Pimpinan ISMEI terpilih, Febrian Ramadhani yang berasal dari Universitas Islam Indonesia (UII) Jogjakarta mengucapkan terimakasih kepada Fakultas Ekonomi Universitas Halu Oleo Kendari yang sudah sukses dalam melaksanakan Kongres ISMEI ke-XV.

Febrian Ramadhani yang akrab disapa Dhani ini mengatakan, walaupun dalam keadaan pandemi Covid-19, Universitas Halu Oleo dinilai sukses mengadakan kegiatan nasional ini, hal itu dibuktikan dengan penutupan acara yang berlangsung sejak tanggal 10 Desember 2021 lalu hingga hari ini dengan mayoritas peserta sudah pulang ke daerahnya masing – masing, tidak ditemukan satu pun kasus positif Covid-19.

Baca Juga :  Buktikan Komitmen Keberlanjutan, PT Vale dan Alkhairaat Sinergi Konsultan CSR Panen Perdana Padi SRI Organik di Sigi

“Dan harapan kedepannya ISMEI dapat mengkaji serta mengawal segala bentuk permasalahan ekonomi di Indonesia sehingga dapat mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan makmur,” kata Dhani, Senin (13/12/2021).

“Selain itu ISMEI juga harus menjadi rumah bagi seluruh mahasiswa ekonomi Indonesia, agar ISMEI dapat menjadi pusat perjuangan untuk meningkatkan perbaikan ekonomi bangsa,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara Abdurrahman Saleh mengharapkan dengan digelarnya Kongres ISMEI ini para mahasiswa khususnya mahasiswa ekonomi agar dapat memandang apa yang dibutuhkan oleh bangsa ini secara objektif.

“Terlebih di era zaman saat ini, mahasiswa harus mengarah dari revolusi industri 4.0 menuju ke society 5.0,” kata Abdurrahman Saleh yang juga sebagai Ketua IKA UII Sultra.

Dalam Kongres ISMEI ke-XV kali ini, telah lahir 5 poin rekomendasi kepada Pemerintah Pusat menjelang suksesi Presidensi G-20 yang akan diselenggarakan pada 2022 mendatang.

Adapun lima poin rekomendasi tersebut diantaranya:

  1. Optimalisasi peran ekonomi dan keuangan syariah yang bersifat inklusif.
  2. Mendorong upaya pemerintah untuk memaksimalkan keuangan yang inklusi.
  3. Mengevaluasi rencana pemerintah dan DPR terkait rencana RUU BUMN yang akan merevisi UU BUMN No. 19 Tahun 2003.
  4. Mengevaluasi kembali UU No. 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan.
  5. Mengevaluasi kembali Omnibus Law UU Ciptaker (UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja) serta mengkaji kembali tentang Wilayah Layak Investasi sehingga rencana pemerintah untuk proses hilirisasi industri dapat tercapai.
Baca Juga :  Pembangunan Ibu Kota Nusantara Mendapat Dukungan dari Organisasi Kepemudaan, Mahasiswa dan Elemen Buruh

Reporter : Muh. Ainul

754

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *