Wali Kota Kendari saat memberikan sambutan pada acara penyerahan bantuan UMKM dan kartu jaminan kesehatan. (Foto/diskominfo kendari).
LAYARSULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 34 pelaku Usaha Menengah, Kecil dan Mikro (UMKM) di Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, mendapatkan bantuan modal dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Kendari.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Wali Kota Kendari H. Sulkarnain Kadir sekaligus melakukan penyerahan kartu jaminan sosial kesehatan di RT 14, RW 4, Kelurahan Mandonga, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (14/2/2022).
Acara penyerahan bantuan ini dihadiri juga oleh Komisioner Baznas Kota Kendari, Camat Mandonga, Lurah se- Kecamatan Mandonga dan tokoh masyarakat setempat.
Wali Kota Kendari H. Sulkarnain Kadir mengatakan, bantuan dana untuk 34 pelaku UMKm ini merupakan bantuan dana produktif dari Baznas Kota Kendari dan bukan dana pinjaman.
“Saya harap untuk para warga yang menerima bantuan dari program Baznas Kota Kendari bisa menggunakan bantuannya dengan sebaik-baiknya untuk mengembangkan usahanya,” ucap Sulkarnain.
“Insya Allah data dari Baznas sudah lengkap dan juga penyalurannya bisa dipertanggungjawabkan. Karena itu kami Pemerintah Kota Kendari yakin kepada orang-orang di Baznas yang akan mengelola dana zakat secara profesional,” imbuhnya.
Pasangan dari Wakil Wali Kota Siska Karina Imran ini juga menambahkan, kartu jaminan sosial kesehatan yang disalurkan kepada masyarakat di Kelurahan Mandonga ini merupakan program dari pemerintah pusat.
“Saya mengapresiasi teman-teman Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) dan pendamping yang bekerja keras tanpa kenal lelah dalam situasi pandemi Covid-19 dari tahun 2020, 2021 sampai sekarang,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Kendari Abdul Rauf melaporkan, masyarakat Kota Kendari yang telah mendapatkan Kartu Kesehatan sebanyak 80 ribu jiwa.
“Jumlah masyarakat Kota Kendari yang menerima Kartu Jaminan Kesehatan dari Pemerintah Pusat melalui Dinas Sosial Kota Kendari sampai akhir tahun 2021 telah mencapai 80 ribu,” jelasnya.
Abdul Rauf menambahkan, di awal tahun 2022 ini sudah terdata sebanyak 1.500 Kepala Keluarga yang akan mendapatkan Kartu Jaminan Kesehatan.
“Berkat kinerja para RT, Puskesos, Lurah dan Camat, Alhamdulillah di awal tahun ini kami menerima 1.500 Kepala Keluarga yang mendapatkan Kartu Jaminan Kesehatan,” ujarnya.
(Redaksi/Agus)
Sumber : diskominfo kendari
399
