Jelang Ramadhan, PT GMS bagikan 100 Ton Beras dan Ribuan Dos Mie Instan Kepada Masyarakat Kecamatan Laonti

Humas PT GMS, Airin Sakoya (kedua dari kanan) saat menyerahkan bantuan sembako

LayarSultra.com, Konawe Selatan – Menjelang Bulan Suci Ramadhan 1443 H, PT Gerbang Multi Sejahtera (GMS) kembali berkontribusi kepada masyarakat kecamatan Laonti Kabupaten Konawe Selatan (Konsel)

Kali ini, PT GMS membagikan lebih dari 4000 Paket sembako berupa beras dan mie instan yang diserahkan langsung oleh Humas PT GMS Airin Sakoya dan di terima langsung oleh masing-masing perwakilan kepala desa se kecamatan laonti di pelabuhan Lapuko kecamatan Moramo. Rabu,30/10/2022

Airin mengatakan penyaluran sembako jelang Ramadhan sudah kali ke tiga dilakukan dan kegiatan tersebut rutin dilakukan di kecamatan Laonti.

” Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan, manajemen telah mengagendakan pembagian sembako rutin dilakukan setiap tahunnya. Dan itu bukan hanya masyarakat yang berada dilingkar tambang akan tetapi semua masyarakat di kecamatan Laonti,” bebernya.

Airin menjelaskan sembako berupa beras yang hari ini dibagikan sebanyak 100 ton beras dan 4000 Dos paket mie instan.

“Selain bentuk kepedulian perusahaan kegiatan ini sebagai bagian dari upaya pihaknya membantu pemerintah daerah dalam meringankan beban warga sekitar perusahaan yang terdampak,” sebut Airin

Airin menambahkan, selain bagi-bagi sembako masih banyak kegiatan sosial kemasyarakatan yang telah dilaksanakan PT GMS. Hal ini katanya sebagai komitmen dan wujud nyata pihaknya hidup berdampingan dengan warga dalam menjalankan usaha berkadilan.

” Kami akan terus berupaya melakukan program-program yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat lingkar wilayah tambang,” tandasnya.

Kepala Desa (Kades) Sangi-Sangi Kecamatan Laonti, Ruslan menjelaskan, bahwa desanya menerima bantuan sembako berjumlah 337 karung beras dan 337 dos indomie.

Baca Juga :  Bawaslu Buka Pendaftaran Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif, Segera Daftarkan Diri Anda! Berikut Syaratnya

Ia mewakili masyarakat Desa Sangi-Sangi berterima kasih kepada pihak PT GMS yang kembali menyalurkan bantuan sembako ini, apalagi momennya jelang bulan suci ramadan.

“Saya pribadi dan atas nama pemerintah desa, serta seluruh masyarakat Desa Sangi-Sangi mengucapkan terima kasih atas oemberian bantuan sembako ini. Kami merasa bersyukur apalagi jelang bulan puasa,” ujarnya.

Ruslan menambahkan, desanya telah menerima bantuan sembako dari PT GMS sebanyak 3 (tiga) kali. Mudah-mudahan bantuan ini terus disalurkan kepada masyarakat Kecamatan Laonti khususnya.

“Sudah 3 kalimi kami terima bantuan sembako. Mudah-mudahan pemberian bantuan ini berjalan terus,” tutupnya.

Sementara itu, Kades Pundirangga Yuka, mengapresiasi bantuan sembako PT GMS, sebagai pemerintah desa, Yuka mengaku sangat tebantu. Sebab bantaun dari pihak perusahaan sudah tidak terhitung lagi.

” Mewakili masyarakat pundirangga saya ucapkan banyak terimakasih kepada PT GMS, sebab apa yang menjadi keluhan dan permintaan kami selalu direspon dengan baik,” kata dia.

Tak hanya bantuan sembako, kata Yuka bantuan pembangunan mesjid, pendidikan, pemberdayaan masyarakat, CSR, transportasi ambulance laut, CSR penderita Disabilitas juga dilaksanakan perusahaan.

” Untuk itu kami sebagai pemerintah desa sangat mendukung keberadaan perusahaan GMS di Laonti,” ungkap Yuka.

Senada dengan Yuka, apresiasi juga disampaikan oleh Kades Peoindah Sukman, sebab kata Sukman, keberadaan perusahaan GMS saat ini memberikan dampak yang baik bagi masyarakat. Apalagi menurutnya dikondisi pandemi Covid-19 saat ini.

” Adanya perusahaan ini kami sangat terbantuh, sebab semua kepala keluarga di Laonti tanpa terkecuali tersentuh oleh bantuan itu,” kata Sukman.

Olehnya itu, sambung Sukman,mengaku akan berdiri digaris depan bila ada pihak-pihak dari luar yang kontra dengan keberadaan PT GMS di Laonti.

Baca Juga :  Saat Buka MTQ, Bupati SBB Harapkan Jadi Momentum Rekonsiliasi Orang Bersaudara

” Ya jelas kami akan marah juga kalau ada riak-riak dari luar yang dilakukan oleh oknum-oknum yang bukan masyarakat lingkar tambang,” tegasnya.

penulis : Akbar 657

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *