LAYARSULTRA.COM, KOLTIM – Bupati Kolaka Timur Abdul Azis, SH., membuka secara langsung rapat koordinasi Satgas Pangan dan SPHP serta penyerahan bantuan B2SA di Kabupaten Kolaka Timur tahun 2024, bertempat di Aula Rujab Bupati di Desa Matabondu, Kecamatan Tirawuta, Kabupaten Koltim, Kamis (25/7/2024).
Dalam kegiatan rapat tersebut dihadiri Kepala Dinas Ketahanan Pangan Koltim Dr. Ir. Idarwaty, MM., narasumber rakor Kepala BPS Koltim Fazri Suhendar, SH., M.AP., Deputi Bank Indonesia Perwakilan Sultra Afrinaldi, Kepala BMKG Kolaka Aris Yunatas, Kepala Perum Bulog Kolaka, Forkopimda, pimpinan OPD, pengurus TP-PKK dan perwakilan desa se- Kabupaten Koltim.
Dalam sambutannya, Bupati Kolaka Timur Abdul Azis menegaskan kepada pihak satgas untuk memastikan tidak ada permainan di tengah kesulitan masyarakat atau pihak pihak yang memanfaatkan kesempatan serta tidak ada penimbun komoditas yang terdampak inflasi.
Abdul Azis pun meminta Satgas Pangan dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) untuk melakukan kegiatan yang bisa menenangkan masyarakat, mencegah terjadinya panic buying dan memastikan kehadiran pemerintah di tengah kesulitan masyarakat melalui beberapa intervensi yang akan dilakukan dalam jangka pendek, menengah dan panjang.
“Pemerintah telah melaksanakan beberapa kegiatan intervensi dalam pengendalian inflasi pangan, antara lain yang dikoordinasikan oleh TPID Kabupaten Kolaka Timur melalui Dinas Ketapang, yaitu gerakan pangan murah, pemantau harga secara kontinyu dan monitoring stok pasokan harga pangan,” ucap Abdul Azis.
Di tempat sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Koltim Idarwaty menjelaskan bahwa tujuan rakor ini adalah untuk meningkatkan ketersediaan aksesibilitas dan manfaat pangan dalam rangka memujudkan ketahanan pangan rumah tangga dan mendukung program pemerintah dalam penanganan lokasi prioritas intervensi penurunan stunting dan pengentasan kemiskinan.
“Kami berharap masyarakat Kabupaten Kolaka Timur menjadi masyarakat yang aktif, mandiri, produktif dan sejahtera,” ujarnya.
Reporter: Ahmad
