Kampanye Paslon Arwin-Ismail di Wonuambuteo Dipadati Ribuan Simpatisan

LAYARSULTRA.COM, KOLTIM – Ribuan warga simpatisan dan militan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Timur (Koltim) H. Arwin-Ismail padati kampanye dialogis yang digelar di Desa Wonuambuteo, Kecamatan Lambandia, Kabupaten Koltim, Sabtu (6/10/2024).

Sesuai pantauan simpatisan dari warga setempat dan sekitarnya bertemu dengan militan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Koltim yang bertagline AsLi Anak Koltim itu di Desa Wonuambuteo. Karena ruang terbatas yang hanya bisa menampung seribuan orang terpaksa yang lainnya rela berpanas-panasan di luar tenda hingga di pinggir jalan raya hanya demi mendengar orasi sang figur idola mereka. 

Warga setempat yang terpantau media ini terlihat sangat bahagia bertemu langsung dengan figur yang mereka idolakan itu. Sebelum acara dimulai satu persatu-persatu mereka bersalaman dan bahkan memeluk erat kedua figur Calon Bupati dan Wakil Bupati Koltim sebagai wujud kecintaan mereka  terhadap figur yang didambakan dapat membawa berkah dan perubahan di Koltim ini melalui kecakapan dan pengalaman yang dimiliki sang Paslon tersebut. 

Bahkan ada sejumlah warga militan yang fanatik dan sangat mengidolakan H. Arwin Labatamba dan H. Ismail Iskandar mereka dari jauh rela ikut menghadiri acara tersebut dengan panggilan jiwa dengan menggunakan dana pribadi, bahkan yang tidak memiliki kendaraan pun rela menumpang dengan berdesak-desakan hanya karena ingin melihat figur idolanya saat berkampanye dan menyampaikan orasi politiknya yang dianggap tepat dan masuk logika. 

Keikutsertaan dengan panggilan jiwa dan hati yang ikhlas tanpa mobilisasi membuktikan jika Arwin-Ismail memiliki militansi yang tidak bisa diukur dengan materi. Bahkan mereka mengatakan jika ada salah satu pasangan calon yang hendak membeli harga diri mereka dengan tujuan mendukung pada pencoblosan nanti, maka mereka harus menanggung resiko kerugian dua kali lipat karena uangnya akan diambil tapi coblosnya adalah figur yang mereka idolakan itu. 

Baca Juga :  Pj Bupati Koltim Lepas 60 Jamaah Calon Haji Asal Kabupaten Koltim

Diketahui, dalam kampanye dialogis ini dihadiri Ketua Tim yang merupakan tokoh pemekaran Kabupaten Koltim yakni H. Abdul Kadir, bersama anggotanya Muin, istri mendiang Bupati Koltim Alm. Samsul Bahri Madjid (SBM) Diana Masi yang juga Anggota DPRD terpilih (PDIP), Juslan Kadir anggota DPRD terpilih (PKB), para petinggi partai pengusung diantaranya Syukur Adam (Sekretaris DPD PKS), Mustakim Iskandar (Sekum DPD Golkar), Eridman (Sekretaris PKB), Hj. Jira Sak (Sekretaris DPD Perindo), Anggota DPRD Provinsi Gunaryo, para anggota Dewan terpilih dari PDIP, Golkar dan PKB, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan sejumlah pihak terkait lainnya. 

Melalu kesempatan tersebut, Anggota DPRD Koltim terpilih Diana Masi mengungkapkan bahwa dirinya datang dengan membawa nomor urut yang sama dan Pilkada kali ini di Koltim telah membentuk satu kekuatan yang utuh dan besar pada Paslon Bupati dan Wakil Bupati Koltim Arwin-Ismail sebab menurutnya, kubu SBM dan H. Tony Herbiansyah telah bergabung menjadi satu kekuatan besar dan utuh. 

“Pertama itu kubu SBM saya ada disini dengan teman-teman yang lain rata-rata kerja berjuang disini, yang kedua ada teman-teman dari PKS disini ada keluarga besar H. Baharuddin yang merupakan dari kubu Tony Herbiansyah, jadi saya haqqul yakin tanggal 27 November 2024 kita bisa kembali memenangkan Anak Koltim,” ungkap istri Mantan Bupati Koltim yang disambut warga dengan teriakan nomor dua. 

Untuk itu, Diana menghimbau agar masyarakat tidak mudah tergiur dengan janji-janji manis, sampai lupa dengan tujuan utama untuk komitmen mendudukkan kembali anak Asli Koltim. 

Baca Juga :  Respon Cepat, Pj Bupati Koltim Langsung Kunjungi Warganya yang Tinggal di Rumah Nyaris Ambruk

“Ada orang bilang siapapun jadi Bupati kita tetap begini-begini saja, itu pendapat salah. Coba Bapak Ibu bedakan kalau kalian tinggal di rumah sendiri dengan rumah kost, tentu kalau rumah sendiri pasti kita pelihara dan kembangkan perbaiki bangunannya tapi kalau rumah kost tentu kalian berfikir karena bukan milik bapak ibu,” ucapnya memberikan analogi yang disambut dengan teriakan warga betul. 51

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *